Banggai Laut, Sulawesi Tengah – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Banggai Laut, Sulawesi Tengah pada Kamis (13/6/2024) malam, mengakibatkan banjir yang melanda tiga kecamatan di wilayah tersebut. Banjir ini menyebabkan 17 kepala keluarga (KK) dari 165 KK terdampak terpaksa mengungsi.
Menurut informasi dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), banjir disebabkan oleh meluapnya air sungai akibat curah hujan tinggi pada malam sebelumnya. “Banjir ini merendam empat desa dan satu kelurahan di Kecamatan Banggai, satu desa di Kecamatan Banggai Selatan, dan empat desa di Kecamatan Banggai Tengah,” ujar Abdul Muhari, Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB, dalam keterangannya pada Sabtu (15/6/2024).
Ketinggian air di lokasi terdampak mencapai 20-50 sentimeter, sehingga mengakibatkan 111 rumah warga dan satu fasilitas umum terendam banjir. Hingga Jumat (14/6/2024) pukul 19.00 WIB, hujan masih berlangsung dengan intensitas sedang di wilayah tersebut.
BPBD Kabupaten Banggai Laut saat ini tengah melakukan pendataan dan berkoordinasi dengan Kepala Desa setempat untuk memastikan penanganan banjir berjalan dengan baik. Kebutuhan mendesak di lapangan antara lain makanan siap saji, air bersih, dan pemulihan jaringan listrik.
BNPB mengimbau masyarakat di Kabupaten Banggai Laut untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan, mengingat prakiraan cuaca dari BMKG menunjukkan bahwa wilayah tersebut masih berpotensi hujan dengan intensitas ringan hingga tinggi hingga hari Minggu (16/6/2024).
Dampak Banjir
Banjir di Banggai Laut tidak hanya menyebabkan kerusakan rumah dan fasilitas umum, tetapi juga mengganggu aktivitas masyarakat. Sekolah-sekolah diliburkan, dan beberapa warga terpaksa mengungsi ke tempat yang lebih aman.
BPBD di Kabupaten ini telah berkoordinasi dengan berbagai pihak terkait untuk menangani banjir ini. Bantuan makanan, air bersih, dan obat-obatan telah didistribusikan kepada para korban. Tim SAR juga diterjunkan untuk membantu evakuasi warga yang terjebak banjir.
