Sumenep, Gudang kayu milik pabrik meubel di Dusun Nangnangan, Desa Saronggi, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, dilalap si jago merah pada Rabu malam (1/5/2024) sekitar pukul 20.00 WIB. Kebakaran hebat ini menyebabkan kerugian material yang signifikan dan membutuhkan waktu hampir 9 jam untuk dipadamkan.
Menurut AKP Widiarti S, Kasi Humas Polres Sumenep, api pertama kali terlihat di bagian belakang gudang kayu pabrik meubel milik Abdullah yang terletak di Jalan Raya Sumenep Pamekasan. Petugas keamanan dari Polres, BPBD, Damkar, dan Pemdes Saronggi bersama warga bahu membahu memadamkan api.
“Sebanyak 4 unit mobil pemadam kebakaran (Damkar), 2 Unit mobil BPBD dan 1 Unit mobil tangki air dikerahkan untuk memadamkan kobaran api,” ujar Widiarti.
Upaya pemadaman api berlangsung selama hampir 9 jam, dari malam hingga Kamis (2/5/2024) pagi sekitar pukul 04.30 WIB. Petugas Damkar harus berjibaku memadamkan api yang terus membakar tumpukan kayu di gudang.
“Kobaran api tetap masih ada ditumpukan kayu yang sudah terbakar, dan pemadam kebakaran terus melakukan pemadaman api di tengah tumpukan kayu yang terbakar,” ungkap Widiarti.
Hingga berita ini diturunkan, penyebab kebakaran masih dalam proses penyelidikan oleh tim penyidik Polres Sumenep. Beruntungnya, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Meskipun api sudah berhasil dipadamkan, petugas Damkar tetap bersiaga di lokasi untuk memastikan tidak ada kobaran api yang muncul kembali.
Kebakaran ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan terhadap bahaya kebakaran, terutama di tempat penyimpanan bahan yang mudah terbakar seperti kayu. Perlu dilakukan pemeriksaan berkala dan memastikan kelayakan instalasi listrik untuk meminimalisir risiko kebakaran.
