siarnews.com – Pernahkah Anda tergoda untuk mengganti nomor HP karena bosan atau ingin menghindari seseorang? Atau mungkin Anda berpikir nomor baru akan membawa keberuntungan? Hati-hati, kebiasaan menggantinya secara sembarangan ternyata bisa membawa risiko besar bagi keamanan digital Anda.
Mengapa Nomor HP Lama Bisa Berbahaya?
Operator seluler memiliki kebijakan untuk mendaur ulang yang sudah tidak aktif atau dalam masa tenggang. Artinya, nomor lama Anda bisa saja diberikan kepada pengguna baru. Jika Anda tidak menonaktifkan semua layanan yang terhubung dengan nomor tersebut, pengguna baru berpotensi menyalahgunakannya.
Risiko yang Mengintai
Akun Media Sosial Pindah Tangan: Banyak platform media sosial yang menggunakannya sebagai metode verifikasi. Jika akun Anda masih terhubung dengan nomor lama, pengguna baru bisa mengambil alih akun tersebut dan mengakses informasi pribadi Anda.
Email Dibajak: Email seringkali terhubung dengan nomor HP untuk keperluan pemulihan akun. Jika email Anda dibajak, pelaku bisa mengakses berbagai layanan lain yang terhubung dengan email tersebut, termasuk perbankan dan e-commerce.
Akun Finansial Terancam: Beberapa layanan finansial, seperti mobile banking dan dompet digital, juga menggunakan nomor HP sebagai verifikasi. Jika akun finansial Anda masih terhubung dengan nomor lama, pengguna baru bisa menguras saldo Anda atau melakukan transaksi yang tidak sah.
Data Pribadi Bocor: Seringkali terhubung dengan berbagai layanan lain, seperti e-commerce, aplikasi transportasi online, dan layanan kesehatan. Jika nomor Anda jatuh ke tangan yang salah, data pribadi Anda bisa disalahgunakan untuk berbagai tujuan, termasuk penipuan dan spam.
Bagaimana Mengganti Nomor HP dengan Aman?
Putuskan Semua Koneksi: Sebelum menggantinya, pastikan Anda sudah memutuskan semua koneksi dengan layanan yang menggunakan nomor tersebut. Ini termasuk media sosial, email, perbankan, e-commerce, dan layanan lainnya.
Nonaktifkan Verifikasi Dua Langkah: Jika Anda menggunakan verifikasi dua langkah (2FA) yang melibatkan nomor HP, nonaktifkan fitur tersebut sebelum menggantinya.
Perbarui Informasi Kontak: Setelah menggantinya, segera perbarui informasi kontak Anda di semua layanan yang relevan.
Informasikan ke Kontak Penting: Beri tahu teman, keluarga, dan rekan kerja yang baru Anda agar mereka tidak menghubungi yang lama.
Tips Tambahan
Jika memungkinkan, gunakan nomor HP seumur hidup sebagai metode verifikasi utama untuk berbagai layanan. Pertimbangkan untuk menggunakan aplikasi pengelola kata sandi untuk menyimpan informasi login Anda dengan aman.
