Sekotong, Lombok Barat – Personil Polsek Sekotong, Polres Lombok Barat, Polda NTB, kembali melaksanakan kegiatan penjagaan dan patroli rutin di Pos Pantau Pulau Sepatang/Shopialousia dan sekitarnya.
Dalam upaya menjaga keamanan serta mempererat hubungan dengan masyarakat, kegiatan ini berlangsung pada Rabu, 4 Desember 2024, dari pukul 09.30 hingga 17.00 WITA.
Kapolsek Sekotong, Iptu I Ketut Suriarta, SH., M.I.Kom., menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memastikan situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) tetap terjaga, khususnya di wilayah terluar yang memiliki potensi kerawanan tertentu.
“Kami ingin memastikan bahwa masyarakat merasa aman dan terlindungi, terutama di daerah yang jauh dari pusat keramaian. Kehadiran personel kami di lapangan menjadi wujud nyata komitmen Polsek Sekotong dalam menjaga kamtibmas,” ujar Iptu Ketut Suriarta.
Jadwal dan Aktivitas di Lapangan
Kegiatan yang melibatkan personel Polsek Sekotong ini dimulai dengan penjagaan di Pos Pantau Pulau Sepatang dan dilanjutkan dengan sejumlah aktivitas, antara lain:
1. Penjagaan dan Kurvei di Pos Pantau
Pada pukul 09.30 WITA, personel tiba di Pos Pantau Pulau Sepatang untuk melaksanakan kurvei atau pembersihan dan penataan lingkungan pos. Langkah ini dilakukan untuk memastikan pos tetap siap digunakan sebagai pusat pemantauan keamanan di wilayah tersebut.
2. Patroli Keliling Pos Pantau
Setelah kurvei, patroli dilakukan di sekitar pos pantau dari pukul 11.30 WITA. Anggota Polsek Sekotong memantau situasi untuk mendeteksi adanya potensi gangguan keamanan. Tidak ditemukan hal-hal menonjol selama patroli ini, menunjukkan bahwa situasi kondusif masih terjaga.
3. Patroli Dialogis dan Silaturahmi
Pada pukul 14.00 hingga 16.30 WITA, personel melanjutkan kegiatan dengan melakukan patroli dialogis ke permukiman warga di Dusun Panggang, Desa Persiapan Belongas. Selain mengingatkan pentingnya kewaspadaan terhadap lingkungan, petugas juga menyampaikan himbauan kamtibmas.
“Kami menghimbau masyarakat untuk tetap waspada terhadap orang-orang yang mencurigakan di sekitar wilayah ini. Jika menemukan hal-hal yang tidak biasa, segera laporkan kepada kami,” pesan salah satu anggota patroli.
4. Penutupan dan Penyelesaian Tugas
Kegiatan ditutup pada pukul 16.30 WITA, dengan personel kembali ke pos untuk memastikan pintu, jendela, dan gerbang terkunci sebelum meninggalkan lokasi.
Hasil dan Dampak Positif
Dari rangkaian kegiatan tersebut, beberapa hasil positif berhasil dicapai:
- Kondisi Aman dan Kondusif
Patroli yang dilakukan mampu menjaga stabilitas kamtibmas di wilayah Pos Pantau Pulau Sepatang, Dusun Panggang, dan sekitarnya. Tidak ada insiden atau gangguan keamanan yang ditemukan selama kegiatan berlangsung. - Hubungan yang Harmonis dengan Masyarakat
Interaksi dengan warga setempat menciptakan hubungan yang harmonis antara kepolisian dan masyarakat. Warga merasa nyaman dan terlibat dalam upaya bersama menjaga keamanan lingkungan. - Dampak Positif Kehadiran Polisi
Keberadaan personel kepolisian di tengah masyarakat meningkatkan rasa aman dan mencegah potensi gangguan.
“Kami merasa lebih tenang dengan adanya patroli seperti ini. Polisi tidak hanya menjaga, tapi juga membantu kami untuk lebih waspada,” ujar salah satu warga Dusun Panggang.
Komitmen Berkelanjutan Polsek Sekotong
Polsek Sekotong berkomitmen untuk terus melaksanakan kegiatan serupa di wilayah-wilayah lainnya. Kapolsek Iptu I Ketut Suriarta menegaskan pentingnya kehadiran polisi di tengah masyarakat sebagai bagian dari strategi preventif untuk mencegah tindak kejahatan.
“Keamanan bukan hanya tugas polisi, tetapi tanggung jawab bersama. Namun, kami akan terus hadir di tengah masyarakat untuk memastikan setiap individu merasa aman,” tutup Kapolsek.
Kegiatan ini membuktikan bahwa kolaborasi antara kepolisian dan masyarakat mampu menciptakan lingkungan yang aman dan harmonis, meskipun berada di wilayah terluar seperti Pulau Sepatang. Ke depan, patroli dan sambang akan tetap menjadi prioritas untuk menjaga stabilitas kamtibmas di seluruh Kecamatan Sekotong.
